TUGAS INDIVIDU MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Nama :
Khalimatus Sa’diyah
NPM :
1411030168
Jurusan : MPI
Kelas : E
Semester : VI
A.
Ruang Lingkup Sistem Informasi Manajemen
Untuk
memahami kata kunci sistem informasi perlu didekati dengan menggunakan pandangan
komunikasi, manajemen dan teknologi itu sendiri. Sistem informasi adalah
sekumpulan proses pengumpulan, pengolahan data, penyimpanan dan penyampaian
informasi, pengetahuan dan produk dijital.[1]
SIM
bukan merupakan hal baru. Ruang lingkup SIM sebenarnya tertuang pada tiga kata
pembentuknya, yaitu sistem, informasi, dan manajemen.
Sistem
merupakan kumpulan elemen yang saling berhubungan satu sama lain yang membentuk
satu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan.
Informasi
adalah hasil pemrosesan data yang diperoleh dari setiap elemen sistem tersebut
menjadi bentuk yang mudah dipahami dan merupakan pengetahuan yang relevan yang
dibutuhkan oleh orang untu menambah pemahamannya terhadap fakta-fakta yang ada.
Informasi bagi setiap elemen akan berbeda satu sama lain sesuai dengan
kebutuhannya masing-masing.
Tata
Sutabri (2005) mendefinisikan sistem informasi sebagai bagian sistem dari
sebuag organisasi. Sistem ini mempertemukan kebutuhan pengelolaan pengambilan
keputusan (transaksi) harian yang mendukung fungsi-fungsi dan kinerja
organisasi pada tataran manajerial. Sistem ini pada tataran strategi dapat
menyediakan jenis-jenis laporan yang dibutuhkan kepada pihak-pihak yang
terkait, internal maupun eksternal.[2]
Pengertian
sistem informasi juga dapat dilihat dari sudut pandang yang lebih teknis:
teknologi Informasi. Gordon B. Davis (1991: 91), mendefinisikan sistem
informasi sebagai sistem yang menampung pelbagai masukan informasi, instruksi
dan data. Sistem tersebut mengolah data sesuai dengan instruksi dan logika yang
ditentukan dan menghasilkan laporan yang dibutuhkan. [3]
Manajemen
terdiri dari proses atau kegiatan yang dilakukan oleh pengelola perusahaan
seperti merencanakan (menetapkan strategi, tujuan dan arah tindakan),
mengorganisasikan, memprakarsai, mengkoordinir dan mengendalikan operasi untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Dari
ruang lingkup di atas, beberapa ahli telah memberikan rumusan tentang sistem
informasi manajemen, antara lain :
1.
SIM adalah pengembagan dan penggunaan sistem-sistem
informasi yang efektif dalam organisasi-organisasi (Kroenke, David, 1989)
2.
SIM didefinisikan sebagai suatu sistem berbasis komputer
yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai yang mempunyai kebutuhan yang
serupa. Informasi menjelaskan perusahaan atau salah satu sistem utamanya
mengenai apa yang telah terjadi di masa lalu, apa yang sedang terjadi sekarang
dan apa yang mungkin terjadi di masa depan. Informasi tersebut tersedia dalam
bentuk laporan periodik, laporan khusus dan output dari simulasi matematika.
Informasi digunakan oleh pengelola maupun staf lainnya pada saat mereka membuat
keputusan untuk memecahkan masalah (Mc. Leod, 1995)
3.
SIM merupakan metode
formal yang menyediakan informasi yag akurat dan tepat waktu kepada manajemen
untuk mempermudah proses pengambilan keputusan dan membuat organisasi dapat
melakukan fungsi perencanaan , operasi secara efektif dan pengendalian (Stoner,
1996)
Dari definisi-definisi di atas, dapat
ditarik kesimpulan, bahwa SIM adalah suatu sistem yang dirancang untuk
menyediakan informasi guna mendukung pengambilan keputusan pada kegiatan
manajemen dalam suatu organisasi.
B.
Analisis Sistem
Pengertian Analisis Sistem Informasi
Analisis
dan rancangan sistem informasi merupakan bagian atau tahapan
pengembangan sistem. Tahapan-tahapan pengembangan sistem informasi berhubungan
dengan yang lain untuk membentuk suatu siklus.
Peranan Analis Sistem
Analis sistem secara sistematis menilai
bagaimana fungsi bisnis dengan cara mengamati proses input dan pengolahan data
serta proses output informasi untuk membantu peningkatan proses organisasional.
Dengan demikian, analis sistem mempunyai tiga peranan penting, yaitu :
1.
Sebagai konsultan
2.
Sebagai ahli pendukung
3.
Sebagai agen perubahan
Tugas Analis Sistem
Adapun tugas-tugas yang dilakukan oleh seorang analis sistem
adalah :
1. Mengumpulkan dan menganalisis semua
dokumen, file, formulir yang digunakan pada sistem yang telah berjalan.
2. Menyusun laporan dari sistem yang telah
berjalan dan mengevaluasi kekurangan-kekurangan pada sistem tersebut dan
melaporankan semua kekurangan tersebut kepada pemakai sistem.
3. Merancang perbaikan pada sistem tersebut
dan menyusun sistem baru.
4. Menganalisis dan menyusun perkiraan biaya
yang diperlukan untuk sistem yang baru dan memberikan argumen tentang
keuntungan yang dapat diperoleh dari pemakian sistem yang baru tersebut.
5. Mengawasi semua kegiatan terutama yang
berkaitan dengan sistem yang baru tersebut.
Tahapan Analisis sistem
1.
Tahap
analisis merupakan tahap yang paling kritis dan sangat penting, karena
kesalahan di tahapan ini akan menyebabkan kesalahan di tahap selanjutnya
2.
Hasil
dari analisis sistem adalah laporan yang dapat menggambarkan sistem yang telah
dipelajari dan diketahui bentuk permasalahannya serta rancangan sistem baru yag
akan dibuat atau dikembangakan.
Tujuan
Analisis Sistem Informasi
a.
Memberikan
pelayanan kebutuhan informasi kepada fungsi manajerial di dalam pengendalian pelaksanaan kegiatan operasional
perusahaan
b.
Membantu
para pemngambil keputusan
c.
Mengevaluasi
sistem yang telah ada
d.
Merumuskan
tujuan yang ingin dicapai berupa pengolahan data maupun pembuatan laporan baru
e.
Menyusun
suatu tahap rencana pengembangan sistem
C.
Sistem Komputer dan Telekomuniasi
Pengertian Sistem
Sistem berasal dari bahasa Latin (systema) dan bahasa Yunani
(sustema) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau eleven yang
dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi.
Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang
berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak.
Pengertian
Komputer
Komputer adalah
alat yang dipakai untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan.
Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya
melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti
kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri.
Pengertian Sistem Komputer
Sistem Komputer
adalah elemen-elemen yang terkait untuk menjalankan suatu aktifitas dengan
menggunakan komputer. Elemen dari sistem komputer terdiri dari manusianya
(brainware), perangkat unak (software), set instruksi (instruction set), dan
perangkat keras hardware).
Dengan demikian
komponen tersebut merupakan elemen yang terlibat dalam suatu sistem komputer.
Tentu saja hardware tidak berarti apa-apa jika tidak ada salah satu dari dua
lainnya (software dan brainware).
Komponen-komponen Komputer
Komponen –
komponen dalam sistem komputer terbagi 3, yang tidak bisa terpisahkan yaitu :
1.
Hardware
( Perangkat Keras )
a.
Processing
Device
b.
Input
Device
c.
Output
Device
d.
Storage
Device
2.
Software ( Perangkat Lunak )
a.
Operating
System
b.
Application
Program
c.
Language
Program
3.
Brainware
( Orang Yang MengoperasikanKomputer )
Hardware ( Perangkat Keras )
Perangkat yang
dapat kita lihat dan dapat kita sentuh secara fisik, seperti perangkat
perangkat masukan, perangkat pemroses, maupun perangkat keluaran. Peralatan ini
umumnya cukup canggih. Dia dapat bekerja berdasarkan perintah yang ada padanya,
yang disebut juga dengan instruction set tadi. Dengan adanya perintah yang
dimengerti oleh mesin tersebut, maka perintah tersebut melakukan berbagai
aktifitas kepada mesin yang dimengerti oleh mesin tersebut sehingga mesin bisa
bekerja berdasarkan susunan perintah yang didapatkan olehnya.
Processing Device (CPU)
CPU ( Central
Processing Unit ) berperanan untuk memproses arahan, melaksanakan pengiraan dan
menguruskan laluan informasi menerusi system komputer. Unit atau peranti
pemprosesan juga akan berkomunikasidengan peranti input , output dan storan
bagi melaksanakan arahan-arahan berkaitan.
Input Device
Input
Device adalah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai alat untuk
memasukan data atau perintah ke dalam komputer. Alat-alatnya adalah :
1. Keyboard
2. Pointing Device
3. Mouse
4. Touch screen
5. Digitizer Grapich Tablet
6. Scanner
7. Microphone
Output Device
Output Device adalah perangkat keras komputer yang erfungsi untuk
menampilkan keluaran sebagai hasil pengolahan data. Keluaran dapat berupa
hard-copy (ke ertas), soft-copy (ke monitor), ataupun berupa suara. latnya
antara lain adalah :
1. Monitor
2. Printer
3. Speaker
Storage Device
Register CPU berukuran kecil sehingga tidak dapat enyimpan semua
informasi, maka CPU harus dilengkapi dengan alat penyimpan berkapasitas lebih
besar yaitu memori utama. Terbagi menjadi dua yaitu :
1.
Internal
Storage
Adalah media
penyimpanan yang terdapat didalam komputer yaitu:
a.
RAM
( Random Access Memory )
Untuk menyimpan program yang kita olah untuk sementara waktu. Dapat
diakses secara acak ( dapat diisi/ditulis, diambil, atau dihapus isinya ).
Struktur RAM terbagi menjadi empat bagian utama, yaitu: Input Storage Digunakan untuk
menampung input yang dimasukkan melalui alat input.
Program Storage Digunakan untuk menyimpan semua instruksi-instruksi
program yang akan diakses. Working Storage Digunakan untuk menyimpan data yang
akan diolah dan hasil pengolahan. Output
Storge Digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan
ditampilkan ke alat output.
b.
ROM
( Read Only Memori )
Memori yang hanya bisa dibaca dan berguna sebagai penyedia
informasi pada saat komputer pertama kali dinyalakan. Hanya dapat dibaca, tidak
bisa mengisi sesuatu ke dalam ROM, sudah diisi oleh pabrik pembuatnya. Berupa
sistem operasi yg terdiri dari program pokok, seperti program untuk mengatur
penampilan karakter di layar, pengisian tombol kunci papan ketik untuk
keperluan kontrol tertentu, dan bootstrap program. Program bootstrap diperlukan
pada saat pertama kali sistem komputer diaktifkan (booting), yang dapat
berupa cold booting atau warm booting. Dimungkinkan untuk merubah
isi ROM, dengan cara memprogram kembali, yaitu:
PROM (Programmable
Read Only Memory), yang hanya dapat diprogram satu kali.
EPROM (Erasable
Programmable Read Only Memory), dapat dihapus dgn sinar ultraviolet, dapat diprogram
kembali berulang-ulang
EEPROM (Electrically
Erasable Programmable Read Only Memory), dapat dihapus secara elektronik
dan dapat diprogram kembali.
2.
External Storage
Perangkat keras
untuk melakukan operasi penulisan, pembacaan & penyimpanan data, di luar
komponen utama, yaitu :
a.
Floppy Disk
b.
Hard
Disk
c.
CD
Room
d.
DVD
3.
Software
( Perangkat Lunak )
Rangkaian
prosedur dan dokumentasi program yang berfungsi menyelesaikan masalah yang
dikehendaki. Merupakan data elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh komputer
itu sendiri, data yang disimpan ini dapat berupa program atau instruksi yang
akan dijalankan oleh perintah, maupun catatan-catatan yang diperlukan oleh
komputer untuk menjalankan perintah yang dijalankannya.
4.
Operating
System
Sistem operasi
atau operating system ialah Program dasar pada komputer yang
menghubungkan pengguna dengan hardware komputerPerangkat lunak yang
dihubungkan dengan pelaksanaan program dan koordinasi dari aktivitas sistem
komputer. Ada beberapa macam system operasi diantaranya adalah :
a.
Linux
b.
Windows
c.
Mac
OS
Tugas
sistem operasi termasuk (tetapi tidak hanya) mengurus penjalanan program di
atasnya, koordinasi Input, Output, pemrosesan, memori, serta penginstalan
dan pembuangan software. Sistem
operasi, menentukan program yang mana dijalankan, kapan, dan alat yang mana
(seperti memori atau I/O) yang mereka gunakan. Sistem operasi juga memberikan
servis kepada program lain, seperti kode (driver) yang membolehkan programer
untuk menulis program untuk suatu mesin tanpa perlu mengetahui detail dari
semua alat elektronik yang terhubung.
5.
Application Program
Yaitu program
komputer yang siap digunakan atau disebut juga program siap pakai. Program
paket digunakan untuk aplikasi bisnis secara umum, aplikasi khusus dibidang industri, aplikasi untuk meningkatkan
produktifitas organisasi atau perusahaan dan aplikasi untuk produktifitas
perorangan.Contoh
a.
Microsoft
Word
b.
Microsoft
Excel
c.
CorelDraw X4
6.
Language Program
Language
Program atau bahasa pemrograman adalah bahasa yang digunakan oleh manusia untuk
berkomunikasi dengan komputer, karena komputer memiliki bahasa sendiri maka
komputer tidak akan merespon selain menggunakan bahasa Pemrograman, seperti :Bahasa
komputer yang digunakan untuk menulis instruksi-instruksi program untuk
melakukan suatu pekerjaan yang dilakukan oleh programer, seperti :
a. Visual basic
a. Visual basic
c.
Turbo pascal
d.
Delphi
7.
Brainware
Brainware
adalah orang yang mengoperasikan sebuah komputer, karena jika tidak ada orang
yang mengoperasikan maka tidak akan dapat digunakan.
Sistem Telekomunikasi
Telekomunikasi perpaduan
dari kata “tele” dan “komunikasi” “tele” adalah mengoperasikan untuk jarak
jauh. komunikasi” adalah menyampaikan suatu pesan dari satu tempat ke tempat
lain, baik itu suara, huruf atau bahkan dengan simbol.
Hasil dari komunikasi adalah informasi Istilah
telekomunikasi dapat disamakan dengan beberapa istilah yaitu komunikasi data,
datacom, teleprocessing, jaringan, dll
“Sistem Telekomunikasi” adalah sistem untuk
mengkomunikasikan data atau informasi dari satu lokasi ke lokasi yang lain
Komponen Telekomunikasi
1.
Terminal pengirim dan penerima
2. Media
Transmisi, hal-hal yang menyangkut media atau kanal transmisi diantaranya:
a. Bentuk media
transmisi
b. Kapasitas
chanel transmisi
c. Tipe kanal
transmisi
d. Mode transmisi
Sistem telekomunikasi terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak
yang mamancarkan informasi dari satu tempat ke tempat lain. Sistem ini dapat
memancarkan teks, data, grafik, suara, dokumen, atau video.
Komponen utama suatu sistem telekomunikasi meliputi hal-hal berikut:
1.
Perangkat Keras Semua jenis
komputer (Desktop, Server, Mainframe) dan pengolah komunikasi (modems atau
komputer kecil yang digunakan untuk komunikasi).
2.
Media Komunikasi Media fisik,
dimana sinyal elektronik dialirkan, termasuk media tanpa kawat (digunakan
dengan Cell Phone dan satelit).
3.
Jaringan Komunikasi Jalur antar
komputer dan alat komunikasi Perangkat Lunak Komunikasi Perangkat lunak yang
mengendalikan sistem telekomunikasi dan keseluruhan proses transmisi.
4.
Penyedia Komunikasi Data Suatu
perusahaan yang menyediakan jasa atau layanan komunikasi data.
5.
Protokol Komunikasi Aturan untuk
mengirimkan informasi pada sistem Aplikasi Komunikasi Pertukaran data secara
elektronik, teleconferencing, videconferencing, e-mail, reproduksi, dan
perpindahan data secara elektronik._Untuk memancarkan dan menerima informasi,
suatu sistem telekomunikasi harus melaksanakan sejumlah fungsi terpisah yang
transparant kepada pengguna.
Sistem telekomunikasi
terdiri dari dua sisi : 1.Pengirim Informasi (Tansmitter of Information)
Penerima Informasi (Receiver of Information) Sistem telekomunikasi harus
melakukan hal-hal berikut :
1.
Memancarkan informasi
Membangun/Membuat interface antara pengirim dan penerima Mengirimkan pesan
melalui rute yang efisien Memastikan bahwa pesan yang benar diterima oleh
penerima yang berhak Memeriksa kesalahan yang terjadi pada pesan dan melakukan
penyusunan kembali terhadap format pesan jika perlu. Konversi pesan dari satu kecepatan
ke kecepatan lain (komputer pada umumnya lebih cepat dari media komunikasi).
Memastikan bahwa alat pengiriman, alat penerima dan jalur komunikasi
beroperasi. Menjaga keamanan informasi setiap saat. .
2. Media Telekomunikasi
Media Telekomunikasi
menghantar dua jenis sinyal, digital dan analog. Sinyal analog adalah gelombang
kontinyu yang memancarkan informasi dengan mengubah karakteristik gelombang.
Sinyal analog mempunyai 2 parameter, yaitu amplitudo dan frekuensi. Semakin
tinggi gelombang (atau amplitudo), maka semakin kuat bunyi suara, dan semakin
tinggi frekuensi. Sinyal digital tidak mempunyai bentuk karakteristik
gelombang. Melainkan, adalah denyut nadi terpisah baik dalam keadaan menyala
atau tidak. Hal ini memungkinkan sinyal digital untuk menyampaikan informasi
dalam suatu format biner yang dapat dengan jelas ditafsirkan oleh komputer.
Pertanyaan:
1.
Jelaskan
apa yang dimaksud dengan ruang lingkup sistem informasi manajemen?
2.
Jelaskan
yang dimaksud dengan sistem informasi manajemen?
3.
Jelaskan
apa yang dimaksud dengan Analisis Sistem Informasi?
4.
Sebutkan tugas-tugas yang dilakukan oleh seorang analis
sistem?
5.
Jelaskan bagaimana tahapan Analisis sistem?
6.
Apa sajakah tujuan Analisis
Sistem Informasi? Sebutkan!
7.
Jelaskan pengertian Sistem komputer?
8.
Apa sajakah komponen-komponen dalam sistem komputer? Sebutkan!
9.
Sebutkan komponen- komponen utama Telekomunikasi?
10.
Jelaskan Sistem
telekomunikasi harus melakukan hal-hal berikut?
Jawaban
1.
Ruang Lingkup sistem informasi manajemen
a.
SIM adalah pengembagan dan penggunaan sistem-sistem
informasi yang efektif dalam organisasi-organisasi (Kroenke, David, 1989)
b.
SIM didefinisikan sebagai suatu sistem berbasis komputer
yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai yang mempunyai kebutuhan yang
serupa. Informasi menjelaskan perusahaan atau salah satu sistem utamanya
mengenai apa yang telah terjadi di masa lalu, apa yang sedang terjadi sekarang
dan apa yang mungkin terjadi di masa depan. Informasi tersebut tersedia dalam
bentuk laporan periodik, laporan khusus dan output dari simulasi matematika.
Informasi digunakan oleh pengelola maupun staf lainnya pada saat mereka membuat
keputusan untuk memecahkan masalah (Mc. Leod, 1995)
c.
SIM merupakan metode
formal yang menyediakan informasi yag akurat dan tepat waktu kepada manajemen
untuk mempermudah proses pengambilan keputusan dan membuat organisasi dapat
melakukan fungsi perencanaan , operasi secara efektif dan pengendalian (Stoner,
1996)
2.
Sistem Informasi Manajemen adalah adalah suatu sistem yang dirancang
untuk menyediakan informasi guna mendukung pengambilan keputusan pada kegiatan
manajemen dalam suatu organisasi.
3.
Analisis
dan rancangan sistem informasi merupakan bagian atau tahapan
pengembangan sistem. Tahapan-tahapan pengembangan sistem informasi berhubungan
dengan yang lain untuk membentuk suatu siklus.
4. Adapun tugas-tugas yang dilakukan oleh
seorang analis sistem adalah :
a.
Mengumpulkan dan menganalisis semua dokumen, file, formulir
yang digunakan pada sistem yang telah berjalan.
b.
Menyusun laporan dari sistem yang telah berjalan dan
mengevaluasi kekurangan-kekurangan pada sistem tersebut dan melaporankan semua
kekurangan tersebut kepada pemakai sistem.
c.
Merancang perbaikan pada sistem tersebut dan menyusun sistem
baru.
d.
Menganalisis dan menyusun perkiraan biaya yang diperlukan
untuk sistem yang baru dan memberikan argumen tentang keuntungan yang dapat
diperoleh dari pemakian sistem yang baru tersebut.
e.
Mengawasi semua kegiatan terutama yang berkaitan dengan
sistem yang baru tersebut.
5.
Tahapan Analisis sistem
a.
Tahap
analisis merupakan tahap yang paling kritis dan sangat penting, karena
kesalahan di tahapan ini akan menyebabkan kesalahan di tahap selanjutnya
b.
Hasil
dari analisis sistem adalah laporan yang dapat menggambarkan sistem yang telah
dipelajari dan diketahui bentuk permasalahannya serta rancangan sistem baru yag
akan dibuat atau dikembangakan.
6.
Tujuan
Analisis Sistem Informasi
a.
Memberikan
pelayanan kebutuhan informasi kepada fungsi manajerial di dalam pengendalian pelaksanaan kegiatan operasional
perusahaan
b.
Membantu
para pemngambil keputusan
c.
Mengevaluasi
sistem yang telah ada
d.
Merumuskan
tujuan yang ingin dicapai berupa pengolahan data maupun pembuatan laporan baru
e.
Menyusun
suatu tahap rencana pengembangan sistem
7. Sistem Komputer
Sistem
Komputer adalah elemen-elemen yang terkait untuk menjalankan suatu aktifitas
dengan menggunakan komputer. Elemen dari sistem komputer terdiri dari
manusianya (brainware), perangkat unak (software), set instruksi (instruction
set), dan perangkat keras hardware).
8.
Komponen
– komponen dalam sistem komputer terbagi 3, yang tidak bisa terpisahkan yaitu :
a.
Hardware
( Perangkat Keras )
1)
Processing
Device
2)
Input
Device
3)
Output
Device
4)
Storage
Device
b.
Software ( Perangkat Lunak )
1)
Operating
System
2)
Application
Program
3)
Language
Program
c.
Brainware
( Orang Yang MengoperasikanKomputer )
9.
Komponen utama suatu sistem
telekomunikasi meliputi hal-hal berikut:
a. Perangkat Keras Semua jenis komputer (Desktop, Server,
Mainframe) dan pengolah komunikasi (modems atau komputer kecil yang digunakan
untuk komunikasi).
b.
Media Komunikasi Media fisik,
dimana sinyal elektronik dialirkan, termasuk media tanpa kawat (digunakan
dengan Cell Phone dan satelit).
c.
Jaringan Komunikasi Jalur antar
komputer dan alat komunikasi Perangkat Lunak Komunikasi Perangkat lunak yang
mengendalikan sistem telekomunikasi dan keseluruhan proses transmisi.
d.
Penyedia Komunikasi Data Suatu
perusahaan yang menyediakan jasa atau layanan komunikasi data.
e.
Protokol Komunikasi Aturan untuk
mengirimkan informasi pada sistem Aplikasi Komunikasi Pertukaran data secara
elektronik, teleconferencing, videconferencing, e-mail, reproduksi, dan
perpindahan data secara elektronik._Untuk memancarkan dan menerima informasi,
suatu sistem telekomunikasi harus melaksanakan sejumlah fungsi terpisah yang
transparant kepada pengguna.
10. Sistem telekomunikasi harus melakukan hal-hal berikut :
a.
Memancarkan informasi
Membangun/Membuat interface antara pengirim dan penerima Mengirimkan pesan
melalui rute yang efisien Memastikan bahwa pesan yang benar diterima oleh
penerima yang berhak Memeriksa kesalahan yang terjadi pada pesan dan melakukan
penyusunan kembali terhadap format pesan jika perlu. Konversi pesan dari satu
kecepatan ke kecepatan lain (komputer pada umumnya lebih cepat dari media
komunikasi). Memastikan bahwa alat pengiriman, alat penerima dan jalur
komunikasi beroperasi. Menjaga keamanan informasi setiap saat.
b. Media Telekomunikasi
Media
Telekomunikasi menghantar dua jenis sinyal, digital dan analog. Sinyal analog
adalah gelombang kontinyu yang memancarkan informasi dengan mengubah
karakteristik gelombang. Sinyal analog mempunyai 2 parameter, yaitu amplitudo
dan frekuensi. Semakin tinggi gelombang (atau amplitudo), maka semakin kuat
bunyi suara, dan semakin tinggi frekuensi. Sinyal digital tidak mempunyai
bentuk karakteristik gelombang. Melainkan, adalah denyut nadi terpisah baik
dalam keadaan menyala atau tidak. Hal ini memungkinkan sinyal digital untuk
menyampaikan informasi dalam suatu format biner yang dapat dengan jelas ditafsirkan
oleh komputer.
Komentar
Posting Komentar